MENGENAL KOPI-KOPI TRADISIONAL ASLI INDONESIA

Tak hanya soal kekayaan budayanya yang beragam, indonesia pun kaya akan beragam kopinya. Banyak sekali varietas kopi yang diekspor keluar negeri dan disukai masyarakat dunia. Tidak hanya kopi saja, sajian Kopi tradisional Indonesia pun beragam, disajikan dengan banyak cara dan muncul lewat banyak nama. Bagi anda yang ingin mengetahui kopi tradisional apa saja yang ada di Indonesia, yuk simak di bawah ini.

• Kopi Tubruk

Hampir semua wilayah di Indonesia pasti sepakat bahwa kopi tubruk adalah kopi tradisional yang tersebar dari Sabang sampai Merauke. Kesederhanannya memberi candu pada kita semua. Mulai dari zaman kakek nenek hingga ke generani kita, kopi tubruk senantiasa ada dan dinikmati tak kenal zaman.

• Kopi Joss

Kopi asal DIY Yogyakarta ini sungguh tersohor karena dicampur dengan arang panas yang dinilai mampu mengikat racun. Kopi dengan karbon aktif ini bisa kamu nikmati di sekitar Stasiun Tugu Jogja. Ke Yogyakarta takkan lengkap jika tak pernah seruput kopi yang satu ini. Oh iya jangan lupa ditemani jajanan di lesehan ya.

• Kopi Takar

Di Sumatera Utara tepatnya di Mandhailing Natal kamu bisa menikmati kopi yang disajikan dengan tempurung kelapa. Kopi hitam ini pun diberi kayu manis yang biasa dipakai untuk menyeruput kopi.

• Kopi Khop

Pernah dengan kopi yang disajikan dengan cangkir terbalik? Nah ini adalah Kopi Khop yang biasa ditemukan di Provinsi NAD dan sekitarnya. Menikmati kopi ini sungguh seru karena dari piringnya bukan cangkirnya.

• Kopi Talua

Di Sumatera Barat kamu bisa menikmati campuran kopi dan telur yang dikenal dengan Kopi Talua. Selain telur menu kopi ini juga dicampur kayu manis dan SKM lalu dikocok hingga mengental.

• Kopi Rarobang

Ambon ternyata punya menu kopi yang khas. Kopi hitam dicampur dengan rempah seperti jahe, cengkeh, kayumanis, gula pasir, kenari dan sereh ini kerap dinikmati siapa saja yang ingin staminanya terjaga atau biasa diminum sebagai obat yang menyembuhkan.

• Kopi Saring

Jenis minuman ini berasal dari Aceh. Berbeda dengan metode seduh yang menggunakan saringan atau filter pada umumnya. Penyaring yang digunakan untuk membuat minuman ini adalah saringan kain. Saringan ini nantinya ditarik ke atas untuk disaring berulang kali, itulah kenapa di daerah lain minuman ini dikenal juga sebagai “kopi tarik”.

• Kopi Ijo

Kopi tradisional yang selanjutnya adalah kopi Ijo yang berasal dari Tulungagung, Jawa Timur. Kopi khas Indonesia yang satu ini berwarna hijau, berbeda dengan kopi kebanyakan yang berwarna cokelat tua atau hitam. Warna hijau yang terlihat pada minuman ini dikarenakan biji kopi yang tidak melalui proses roasting atau pemanggangan. Biji yang akan digunakan hanya diletakkan di atas wajan tanah liat lalu disangrai dengan kayu bakar sebelum ditumbuk.